Eksplorasi Properti Psikometris Butir Children’s Depression Inventory (CDI)
versi Bahasa Indonesia melalui Teori Respons Butir
Sofia Retnowati & dan Wahyu Widhiarso
Universitas Gadjah Mada
Abstrak
Pengukuran depresi pada anak dan remaja pada banyak penelitian menggunakan Children’s Depression Inventory (CDI) yang dikembangkan Maria Kovacs pada tahun 1992. CDI telah diadaptasi dalam Bahasa Indonesia dan telah banyak dipakai dalam penelitian mengenai depresi pada anak dan remaja di Indonesia, namun belum banyak penelitian yang mengeksplorasi properti psikometrisnya. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi properti psikometris CDI berbasis pemodelan Teori Respons Butir (IRT) yang difokuskan pada butir-butir CDI melalui parameter ambang dan daya beda yang keduanya mempengaruhi besarnya nilai fungsi informasi butir. Parameter ambang menunjukkan tingkat kesulitan butir, parameter daya beda menunjukkan daya beda butir dan fungsi informasi menunjukkan tingkat depresi apa yang diungkap dengan cermat oleh butir-butir CDI. Pemodelan IRT dilakukan dengan menggunakan model respons bergradasi pada remaja di Yogyakarta (N=2987). Hasil pemodelan menunjukkan adanya nilai parameter tingkat kesulitan, daya beda dan fungsi informasi yang bervariasi antar butir CDI. Temuan penelitian ini juga menunjukkan bahwa gejala-gejala depresi yang diungkap oleh butir-butir CDI, mengukur tingkat depresi yang berbeda-beda. Sebagian butir lebih cermat untuk mengukur tingkat depresi yang rendah dan sebagian lainnya lebih cermat untuk mengukur tingkat depresi yang tinggi. Informasi mengenai kecermatan butir ini dapat dijadikan pertimbangan untuk mengidentifikasi gejala depresi apa saja yang biasa muncul pada tingkat rendah dan tingkat tinggi pada sampel remaja. Pembahasan temuan ini difokuskan pada konten butir-butir CDI melalui perspektif perkembangan remaja dan konteks budaya Indonesia.
Kata Kunci : Children’s Depression Inventory (CDI), Depresi pada Remaja, Pemodelan Teori Respons Butir (IRT), Fungsi Informasi Butir
versi Bahasa Indonesia melalui Teori Respons Butir
Sofia Retnowati & dan Wahyu Widhiarso
Universitas Gadjah Mada
Abstrak
Pengukuran depresi pada anak dan remaja pada banyak penelitian menggunakan Children’s Depression Inventory (CDI) yang dikembangkan Maria Kovacs pada tahun 1992. CDI telah diadaptasi dalam Bahasa Indonesia dan telah banyak dipakai dalam penelitian mengenai depresi pada anak dan remaja di Indonesia, namun belum banyak penelitian yang mengeksplorasi properti psikometrisnya. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi properti psikometris CDI berbasis pemodelan Teori Respons Butir (IRT) yang difokuskan pada butir-butir CDI melalui parameter ambang dan daya beda yang keduanya mempengaruhi besarnya nilai fungsi informasi butir. Parameter ambang menunjukkan tingkat kesulitan butir, parameter daya beda menunjukkan daya beda butir dan fungsi informasi menunjukkan tingkat depresi apa yang diungkap dengan cermat oleh butir-butir CDI. Pemodelan IRT dilakukan dengan menggunakan model respons bergradasi pada remaja di Yogyakarta (N=2987). Hasil pemodelan menunjukkan adanya nilai parameter tingkat kesulitan, daya beda dan fungsi informasi yang bervariasi antar butir CDI. Temuan penelitian ini juga menunjukkan bahwa gejala-gejala depresi yang diungkap oleh butir-butir CDI, mengukur tingkat depresi yang berbeda-beda. Sebagian butir lebih cermat untuk mengukur tingkat depresi yang rendah dan sebagian lainnya lebih cermat untuk mengukur tingkat depresi yang tinggi. Informasi mengenai kecermatan butir ini dapat dijadikan pertimbangan untuk mengidentifikasi gejala depresi apa saja yang biasa muncul pada tingkat rendah dan tingkat tinggi pada sampel remaja. Pembahasan temuan ini difokuskan pada konten butir-butir CDI melalui perspektif perkembangan remaja dan konteks budaya Indonesia.
Kata Kunci : Children’s Depression Inventory (CDI), Depresi pada Remaja, Pemodelan Teori Respons Butir (IRT), Fungsi Informasi Butir
Fakultas Psikologi - Universitas Gadjah Mada
Tidak ada komentar:
Posting Komentar